2/29/16

Seni yang Mengukir Jepara

Siapa yang tak kenal Jepara, sebuah kota yang pernah berjaya dengan pelabuhannya yang selalu ramai pada masa penjajahan Inggris ratusan tahun silam. Sebagai kota pesisir, Jepara tidak bisa diragukan lagi keindahannya. Pantai-pantai berpasir putih membentang memanjang melindungi Jepara dari serbuan ombak Laut Jawa. Bahkan tak hanya keindahan pantai-pantainya yang membuat mata terpukau, gugusan kepulauan yang ada di Jepara mampu membuat mata terpana. Sebut saja Kepulauan Karimunjawa yang terkenal dengan kolam hiu dan terumbu karangnya yang membuat betah setiap pengunjung yang datang.

Tak hanya keindahan dunia baharinya, Jepara terkenal juga dengan sosok pahlawan wanita yang lewat surat-suratnya mampu mengubah tatanan kodrat wanita. Beliaulah Raden Ajeng Kartini sang pahlawan emansipasi wanita. Sejarah menyebutkan banyak sekali pahlawan wanita yang lahir di Jepara yang kisah-kisahnya mampu mencengangkan siapa pun yang mendengarnya. R A Kartini tak sendirian, dia mempunyai para pendahulunya, yaitu Ratu Kalinyamat dan Ratu Sima. 

 

Apakah cukup sampai di sini? Jawabannya tidak.

Jepara tak hanya tersohor dengan dunia baharinya yang indah bak istana dan juga julukannya sebagai Bumi Kartini. Satu lagi ciri khas Jepara yang tak dimiliki kota manapun, yaitu sebutan kebanggaan yang sampai detik ini masih bertahan: Jepara Kota Ukir. Jika kamu pernah berkunjung ke Jepara pasti tahu alasannya apa mengapa Jepara disebut demikian. Bahkan tanpa ragu-ragu, gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo pernah menobatkan Jepara sebagai The World Carving Center atau Pusat Seni Ukir Kayu Dunia.

Jepara dan seni ukir kayu ibarat dua sisi koin yang tak bisa dipisahkan dan selalu berdampingan. Seni ini mampu mengukir Jepara menjadi kota yang kokoh berdiri hingga sekarang. 

SENI YANG MENGUKIR DENYUT NADI PEREKONOMIAN JEPARA

Sejarah menyebutkan bahwa pada masa pemerintahan Ratu Kalinyamat lah asal muasal  keahlian penduduk Jepara dalam seni mengukir dimulai. Pada waktu itu dengan kerajaannya yang besar, Ratu Kalinyamat sering menjalin hubungan dagang dengan raja-raja dari Dataran China. Inilah yang membuatnya mempunyai seorang patih bernama Chi Hwi Gwan, yang kemudian dikenal dengan nama patih Badar Dhuwung. Patih ini sangat ahli dalam mengukir, dengan proyek pertamanya yaitu mengukir batu untuk hiasan pada masjid Mantingan. Pada saat proses mengukirnya itu, banyak masyarakat lokal Jepara yang memperhatikan dan tertarik untuk belajar mengukir. Karena tidak banyaknya batu yang ditemukan di Jepara, maka kayu lah yang kemudian dipilih sebagai media ukir. 

 

Dari sejarah itu kemudian seni ukir kayu berkembang pesat dari masa ke masa bak jamur di musim hujan. Di kanan dan kiri jalan menuju kota Jepara banyak ditemukan sentra kerajinan ukir kayu yang berjajar rapi, di antaranya ada pabrik mebel, gudang ukiran, Home Industry, dan juga toko-toko ruang pajang (show room) yang menjual bermacam barang ukiran kayu dari berbagai ukuran dan kegunaan.

Kerajinan ukiran kayu Jepara yang terlihat di sepanjang jalan itu bukannya melalui proses yang singkat dan mudah. Di balik layar, berpasang-pasang tangan yang ahli dan terampil turut andil dalam menciptakan mahakarya yang indah itu. Setiap proses pengerjaannya dari mulai mempersiapkan bahan dasar kayu hingga pemasaran barang jadi merupakan denyut nadi yang menggerakkan perekonomian Jepara. 

 

Bahkan tak hanya kaum Adam saja yang bekerja di balik layar dari proses ini. Banyak wanita-wanita yang cukup tangguh yang ikut andil dalam setiap prosesnya. Biasanya para wanita bekerja menghaluskan kayu (Jawa: ngamplas) setelah proses mengukir dengan pahat kayu (Jawa: tatah) selesai. 

Pada hakikatnya mereka yang bekerja mengukir kayu adalah seniman yang tanpa sadar telah turut andil dalam mengukir denyut nadi perekonomian Jepara.

SENI YANG MENGUKIR PESONA DAN KEBUDAYAAN JEPARA

Sudah tidak diragukan lagi keindahan alam yang terbentang di Jepara. Keindahan itu terpancar dari langit melalui gunung Muria, dari kilauan pasir putih pantai yang tergelar bak permadani, dan juga dari bawah laut melalui terumbu karang yang berwarna-warni beserta penghuninya.

Keindahan suatu daerah tidak hanya terpancar melalui kecantikan alamnya saja, tapi juga kebudayaan yang terus dijunjung tinggi.

Bangsa ini patut bangga memiliki kota kecil di pesisir utara Pulau Jawa ini. Kota yang memiliki ciri khas tersendiri yaitu memiliki seniman-seniman ukir kayu dengan karya-karyanya yang sangat artistik dan elegan. Seni ukir kayu merupakan kebudayaan yang tanpa sengaja telah mampu memberikan pesonanya bagi siapa pun yang mau melihat dan memahami lebih dalam.

 

Kebudayaan tak melulu harus apa yang bisa ditampilkan lewat gerakan dan suara-suara tertentu. Kebudayaan bisa saja muncul lewat apa yang disebut benda mati, karena di baliknya tersembunyi proses-proses seni kreatif yang sesungguhnya merupakan arti dari kebudayaan itu sendiri. Misalnya saja seni ukir kayu Jepara, yang dalam prosesnya terdapat teknik-teknik gerakan, keterampilan, dan juga bunyi-bunyian yang benar-benar khas dan bersatu padu menjadi sebuah kebudayaan yang utuh.

Bahkan dewasa ini, banyak sekali seni pertunjukkan yang terinspirasi oleh setiap proses pengerjaan seni ukir Jepara yang unik dan menarik.

SENI YANG MENGUKIR KEPRIBADIAN RAKYAT JEPARA

Interaksi sosial suatu masyarakat bisa muncul di mana saja, di tempat kerja, di sekolah, di pasar, di mana pun. Interaksi mampu membentuk kepribadian seseorang bahkan masyarakat, karena dalam prosesnya mampu menimbulkan emosi, simpati, dan juga empati.

Dalam prosesnya menciptakan seni ukir Jepara, banyak sekali pihak yang dilibatkan. Bahkan dalam satu bagian proses tertentu membutuhkan banyak orang agar suatu pekerjaan cepat selesai. Setiap nya membutuhkan interaksi satu sama lain agar pekerjaan yang dilakukan tidak membosankan. Pekerja tatah akan berinteraksi dengan pekerja tukang kayu, begitu juga dengan pekerja amplas. Interaksi yang ada sebaiknya dilakukan dengan seperlunya, agar tetap fokus dengan apa yang dilakukan dan pekerjaan mengukir kayu dapat cepat selesai.

 

Hal ini agaknya berkaitan dengan seni ukir kayu Jepara itu sendiri. Motif pada ukiran Jepara bersifat dinamis namun tegas. Dinamis diibaratkan dengan pola interaksi masyarakat Jepara yang ramah tambah antara satu dengan lain. Sedangkan tegas dibaratkan sebagai sifat masyarakat Jepara yang selalu fokus dengan target pekerjaan yang dilakukan. 

Begitulah pekerjaan yang dilakukan dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati tanpa sadar akan merasuk ke dalam jiwa pekerjanya dan membentuk kepribadian yang mantap.

***

Begitulah seni ukir Jepara, tak hanya bisa dinikmati sebagai benda hiasan, tapi juga mampu mengukir denyut nadi perekonomian Jepara, mengukir pesona dan kebudayaan Jepara, dan juga mengukir kepribadian rakyatnya. Seni ukir Jepara, seni yang menginspirasi.

 

Sumber gambar: 1 2 3 4 5 6

15 comments:

  1. Baru tau kalo Jepara hebat dalam Seni Ukir, emang bagus banget hasilnya... semoga tetep jadi ciri khas masyarakat Jepara :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Biar lebih tau lagi yuk jangan segan segan dateng ke Jepara :)
      Aaamin, makasih doanya

      Delete
  2. asli baru tau deh hehe, nambah ilmu wawasan juga sih ini
    ternyata ngukir gak gampang yah sampe butuh org banyak
    tp kalo mengukir hidup dengannya kira kira butuh bantuan org juga gak yah :'D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya bro.
      Jadi, Jepara nggak cuma ada karimunjawa nya aja, tapi juga ada sentra seni dan kerajinan ukirnya juga :)
      Duh malah baper, hehe.
      Kalo mengukir hidupnya nggak butuh bantuan banyak orang kok, cukup butuh restu dari kedua orang tuanya aja, haha

      Delete
  3. aku kenl jepara sbg penghasil furnitur kayu ukir,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Selain itu, Jepara juga terkenal sebagai Bumi Kartini dan Kota Bahari :)

      Delete
  4. Aku wes tau ning Jeporo mas, keceh ning Bandengan.. Hahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Dolan maneh mas, haha.
      Lebih kece lagi pulau panjang sama pulau karimunjawa..

      Delete
  5. Replies
    1. Terima kasih mas.
      Mari berkunjung ke Jepara dan melihat secara langsung 🙋

      Delete
  6. Boleh minta nomer hp nya mas bagoes

    ReplyDelete
  7. Saya orang jawa tinggal di Kalimantan Barat, perlu tukang meubel paling tidak 2orang honor lebih dari biasa, karena prospek disini bagus hub 081254943550

    ReplyDelete

yo yang sudah baca jangan kabur...
nih kolom komentarnya diisi dulu...
makasih :)